Friday 9 September 2016

Tips Merawat Notebook Asus

Tips Merawat Notebook Asus

Perawatan notebook Asus baru dengan merek notebook yang lainnya tidak berbeda, perawatan secara garis besarnya dapat dibaca disini. Dan untuk perawatan pada tahapan keduanya bisa dibaca disini.


Bisa dikatakan dalam pembahasan kali ini lebih kepada pendalaman penanganan terhadap masalah yang lebih sedikit luas yang sering dijumpai pada notebook.


Pada dasarnya Notebook Asus ini kualitasnya sama dengan merek notebook unggulan lainnya, kelebihan Asus ini pada speed akselerasinya. Jadi cocok bagi mereka yang mencari Notebook yang friendly dengan harga bersahabat untuk semua kalangan.


Dari kelebihan Notebook Asus, memang ada kekurangannya, yakni pada kualitas suaranya dan belum tertanam software printer dari semua jenis printer. Jadi harus menambahkan software printer.


Penambahan software printer jangan diambil dari software pra install download. Usahakan software yang original. Masalahnya kenapa, nanti ini akan terjawab pada pembahasan dibawah.


Kekurangan yang dimiliki notebook Asus ini, bukan suatu masalah, artinya selebihnya top. Sebab semua komponen yang ada didalamnya sama dengan kualitas dari komponen dengan Sony Vaio.


Setiap pengguna notebook tentu berharap notebook yang dimilikinya akan sama kualitasnya dari pertama jali beli sampai kapan pun. Namun seiring perjalanan waktu, masalah pun muncul.


Mulai dengan responnya yang kurang, cepat panas, booting merangkak dan lain sebagainya. Problem umum yang terjadi pada pc / laptop / notebook sebetulnya bisa dideteksi sejak dini. Sehingga hal - hal yang akan membuat kemampuannya tidak lagi seperti pertama kali beli tidak akan terjadi.


Deteksi dini bisa diketahui indikatornya adalah pada saat start up. Semua notebook baru di desain dengan standard kecepatan start up yang sama, yaitu tidak lebih dari 30 detik. Sehingga jika lebi dari itu, satu sampai satu setengah menit, ini menunjukkan ada masalah pada notebook tersebut.


Disini akan dibahas tips cara penanganan notebook agar kualitas notebook tetap seperti baru. Tentunya harus seiringan dengan perswatan umum yang bisa dibaca disini.



Tips Penanganan Notebook Asus



  1. Pasang Anti Virus

    Start up merangkak terjadi pada notebook baru yang mulai dipasangkan software tambahan. Dimana beberapa software menambahkan file item start up. Yang membuat file tersebut punya kemampuan mengirim dan menerima data.

    Sehingga membuat system Start up harus memuat berton item start up saat booting yang menyebabkan saat boot menjadi melambat. Disamping itu ditahan oleh karena adanya bug dari item start up software pra install.

    Antisipasi dini, memasang anti virus sebelum menambahkan software pra install. Anti virus yang terpasang cukup satu. Sebab jika lebih dari satu, ini juga akan menimbulkan bug. Bahkan busa sampai crash yang menjadi pemicu notebook cepat panas.

    Windows 8 sudah membawakan anti viris, yaitu Win defender. Anti virus ini sudah cukup. Dan harus terpasang selalu update.

    Jika sudah terjadi masalah start up melambat pindai ( scan ) dengan anti virus. Pilih Full scan tidak quick scan. Tentunya ini akan memakan waktu cukup lama. Jadi dilakukan pada saat benar - benar notebook tidak digunakan.


  2. Clean Hard Disk

    Software pra Install yang terpasang sudah dipastikan terdapat item file log, file temp dan file report. Menghapus ini bisa dilakukan secara manual. Namun tentunya akan melelahkan jika dilakukan secara manual.

    Maka lakukan secara auto, untuk melakukan ini pada Windows 7 >> klik start >> pilih program >> pilih accessories>> pilih suat>> pilih>> clean hard disk

    Pada Windows 8 >>klik kanan dipojok sebelah kiri >> pilih Control Panel>> pilih System and Security>> pilih Free Up Disk Space >> pilih Field Drive.

    Akan muncul jendela baru, Windows akan meminta pilihan melakukan clean atau tidak pilih clean.

    Kemudian shutdown, untuk memulihkan fragment folder dan file. Dimana pada saat shutdown Windows melakukan pengecekan file.

  3. Tidak melakukan change boot primary dan tidak melakukan Quick boot fast.

    Dengan merubah Boot Primary secara teori ini akan menguntungkan. Namun sangat tidak dianjurkan karena ada program file yang dipaksa item start up tidak diaktif.

    Dalam jangka pendek Quick Change Faster akan memuaskan pengguna. Tapi bisa dipastikan umur komponen RAM dan hard disk akan semakin pendek.

    Selain akan menyulitkan bagi pemula ketika akan menginstall ulang Windows, juga yang paling parah adalah poin diatas.


  4. Repair Computer

    Setelah di Clean dan di shutdown, nyalakan kembali kemudian lakukan Repair Computer. Tekan F2 atau F8 attau F12 pada saat setelah menekan tombol power on.

    Akan terbuka jendela BIOS, pilih Repair Computer>> pilih username sesuai dengan nama yang pernah ditulis, jika tidak pernah membuat username kosongkan, klik ok. Kemudian pilih repair start up.

    Setelah Windows melakukan pengecekan, jika tidak ada lagi masalah pilih shutdown.


  5. Disable File Start Up

    Untuk masalah ini sudah dibahas disini. Jadi tinggal membukanya kembali dan membacanya.


  6. Nonaktifan Hardware Yang tidak diperlukan

    Hardware seperti keyboard, sound, mouse, keypad, volume, wifi, baterai adalah hardware inti, dianjurkan untuk tidak merubah ini.

    Namun ada beberapa hardware bawaan bisa dinonaktifkan jika jarang digunakan seperti bluetooth, DVD ,/ VD-ROM, radio. Menonaktifkan tanpa memgurangi fungsionalitas. Artinya ketika alat tersebut digunakan akan aktif auto.

    Untuk melakukan ini buka Control Panel, masuk ke Device Manager, pilih disabled hardware yang ingin dinonaltifkan dengan cara klik kanan mouse atau keypad. Kemudian shutdown.


Demikian tips perawatan notebook Asus.


Semoga bermanfaat


No comments:

Post a Comment